Kurs Rupiah Ngebut Pagi Ini, Sentuh Rp14.960 per Dolar AS

Jakarta, Sobat - Nilai tukar atau kurs rupiah menguat tajam terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ala pembukaan perdagangan akhir pekan, Jumat (31/3/2023). Mengutip Bloomberg, kurs rupiah menguat seluber 63 poin ke level Rp14.984 per dolar AS ala pembukaan perdagangan.
Hingga pukul 09.22 WIB, rupiah sudah menguat sepenuh 87 poin atau 0,58 persen ke Rp14.960 per dolar AS. Posisi rupiah pagi ini melanjutkan tren akurat di penutup perdagangan Kamis (30/3) adapun menguat sepenuh 8,5 poin atau 0,06 ke Rp15.047 per dolar AS.
1. Rupiah menguat berkat proyeksi pemburukan ekonomi AS
Analis Sinarmas Futures, Ariston Tjendra, menyoroti data ekonomi AS yang dirilis semalam, ketika menunjukkan angka yang lebih buruk atas ekspektasi pasar.
Hal itu, menurutnya bisa memberikan katalis tepat sasaran untuk pergerakan rupiah terhadap dolar AS cukup hari ini. Dengan begitu rupiah dapat menguat.
Semalam, data produk domestik bruto (PDB) kuartal IV AS dirilis, mengalami revisi turun dibandingkan rilis bulan sebelumnya, maka klaim tunjangan pengangguran mingguan dirilis lebih tinggi harga dari ekspektasi pasar.
"Hasil ini bisa memperhebat kembali ekspektasi pasar The Fed tidak akan agresif menaikan suku bunga acuan AS sesangkat pasar kembali lagi hadir ke aset berisiko seperti rupiah," tuturnya.
Editor’s picks
2. Data manufaktur China selama jadi penentu penguatan rupiah
Indeks manajer pembelian (PMI) demi sektor non-manufaktur China berada di 58,2 di periode Maret, naik atas 56,3 di Februari berdasarkan rilis Biro Statistik Nasional. Angka di atas 50 mengindikasikan ekspansi, dalam angka di bawahnya mencerminkan kontraksi.
Sementara itu, indeks manajer pembelian (PMI) manufaktur China turun menjadi 51,9 dempet bulan Maret demi 52,6 dempet Februari. Menurut Ariston, data-data tersebut juga akan memengaruhi laju rupiah hari ini. Jika angkanya dirasa absolut maka akan menjadi tambahan amunisi bagi mata uang Garuda.
3. Proyeksi pergerakan rupiah hari ini
Ariston melihat potensi penguatan rupiah ke arah Rp15.000-Rp14.980, sementara resisten di kisaran Rp15.100 per dolar AS.
Sementara itu, Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, memproyeksikan nilai tukar rupiah atas perdagangan akhir pekan ini bakal bergulir atas rentang Rp15.010-Rp15.100 per dolar AS.